Dahulu, banyak para atlet tenis meja yang tidak begitu memperhatikan serve, karena menganggap serve adalah tidak penting dan tidak biasa digunakan sebagai senjata agar lawan tidak mudah menduga teknik permainan kita. Namun kini suatu serve dalam pertandingan tenis meja dapat dijadikan sebagai senjata andalan untuk mematikan bola lawan. Oleh karena itu, maka setiap pemain tenis meja, disarankan agar memiliki berbagai macam jenis serve. Terkait dengan hal tersebut, di bawah ini adalah video contoh serve yang baik yang dilakukan oleh Ma Long...
Selamat datang di Blog PTM Kawan Lama, sebuah blog perkumpulan tenis meja di kawasan Pitara (Gg. Pos), Pancoran Mas, Depok. Di blog yang sederhana ini selain akan ditemukan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan PTM Kawan Lama, juga akan ditemukan berbagai artikel dan literatur terkait dengan perkembangan dunia tenis meja. Semoga materinya dapat bermanfaat bagi para pecinta olah raga tenis meja, khususnya pecinta tenis meja di kawasan Depok, dan umumnya di seluruh Indonesia, Amien...
Sunday, 8 May 2016
Teknik Serve Tenis Meja yang Baik
Serve merupakan tindakan pertama dalam permainan tenis meja dan juga sebagai serangan pertama kali bagi pemain yang melakukan serve yang sukar atau sulit diterima oleh pihak lawan. Oleh karena itu maka serve dapat dijadikan sebagai senjata untuk mengadakan suatu serangan yang mematikan.
Dahulu, banyak para atlet tenis meja yang tidak begitu memperhatikan serve, karena menganggap serve adalah tidak penting dan tidak biasa digunakan sebagai senjata agar lawan tidak mudah menduga teknik permainan kita. Namun kini suatu serve dalam pertandingan tenis meja dapat dijadikan sebagai senjata andalan untuk mematikan bola lawan. Oleh karena itu, maka setiap pemain tenis meja, disarankan agar memiliki berbagai macam jenis serve. Terkait dengan hal tersebut, di bawah ini adalah video contoh serve yang baik yang dilakukan oleh Ma Long...
Dahulu, banyak para atlet tenis meja yang tidak begitu memperhatikan serve, karena menganggap serve adalah tidak penting dan tidak biasa digunakan sebagai senjata agar lawan tidak mudah menduga teknik permainan kita. Namun kini suatu serve dalam pertandingan tenis meja dapat dijadikan sebagai senjata andalan untuk mematikan bola lawan. Oleh karena itu, maka setiap pemain tenis meja, disarankan agar memiliki berbagai macam jenis serve. Terkait dengan hal tersebut, di bawah ini adalah video contoh serve yang baik yang dilakukan oleh Ma Long...
Teknik Bermain melawan Karet Bintik
Berbagai alasan seseorang berolahraga dengan bermain tenis meja, diantaranya: ada yang memang benar-benar dipersiapkan untuk bertanding jika ada turnamen, ada yang hanya untuk sekedar hiburan, hanya berniat untuk menggerakkan badan dengan tujuan keluar keringat alias berolahraga, bahkan ada juga yang karena kecanduan bermain tenis meja.
Terlepas dari berbagai alasan tersebut, dalam prakteknya ke-empat kategori di atas tetap membutuhkan teknik dalam bermain, karena permainan tenis meja adalah unik. Hal ini disebakan oleh karena adanya putaran bola yang bermacam-macam dan setiap pemain mempunyai karakter permainan yang berbeda-beda. Begitu pula rubber/karet yang digunakan oleh setiap pemain pun berbeda-beda pula, sehingga putaran/karakter yang dihasilkan juga berbeda-beda. Sebagai contoh ada yang dua sisi bet nya memakai karet licin dan ada yang pada satu sisi bet nya menggunakan karet bintik. Karet bintik yang digunakan oleh para pemain jenisnya bermacam-macam, bahkan ada diantara mereka yang meng-oplos karet bintik tersebut dengan tujuan agar dapat mengembalikan setiap putaran bola atau spin lawan dengan mudah.
Dalam prakteknya, pemain yang mengunakan karet jenis oplosan (tidak termasuk karet/rubber) sering tidak diperkenankan untuk ikut dalam suatu turnamen atau kejuaraan tenis meja. Namun jika dikembalikan kepada alasan seseorang untuk bermain tenis meja, maka pemain yang mengoplos karetnya dapat disimpulkan tujuan tenis mejanya hanya untuk sekedar bersenang-senang atau bahkan memang kecanduan bermain dan ingin membunuh setiap spin dari lawan. Bintik oplosan atau bintik proses, adalah karet bintik yang dicelupkan pada bahan minyak/oli atau apapun yang sejenisnya dan di diamkan sampai melar dan empuk, biasanya bintik yang dioplos adalah tipe karet bintik semi/long pimple rubber dan biasanya digunakan untuk melakukan backhand. Terkait dengan hal tersebut, di bawah ini akan dijelaskan sedikit mengenai teknik bermain tenis meja melawan pemain yang menggunakan karet bintik.
Untuk setiap pemain yang pertama kali bermain dengan pemain yang menggunakan jenis karet bintik oplosan, akan mengalami sedikit kebingungan, karena setiap serangan spin yang diberikan kepadanya dapat dikembalikan dengan mudah bahkan menjadi dead ball atau bola yang mematikan. Pemain bet licin yang menghadapi pemain karet bintik, akan sedikit bingung antara harus di chop di dorong/push atau di loop/top spin dalam mengembalikan bola kepadanya.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah, jika kita melancarkan pukulan kosong baik itu mendorong atau smash ketika di tahan dengan bintik, maka putaran bolanya akan menjadi back spin atau bola dengan putaran padat (kalau dengan karet licin bisa disebut di chop), maka untuk mengembalikannya kita harus mengangkat bola tersebut, istilah biasanya dispin atau di loop. Ketika kita melancarkan serangan dengan bola side spin/chop dan kemudian ditahan dengan bintik oplosan, maka bolanya akan menjadi kosong, oleh karena itu kita tinggal menyerang dengan dorongan atau langsung smash atau top spin. Di bawah ini akan dijelaskan asumsinya sebagai berikut:
Serve:
(Artikel ini adalah artikel saduran PTM Kawan Lama dari artikel aslinya yang terdapat dalam http://blade-pemula.blogspot.co.id/2013/03/belajar-bermain-melawan-karet-bintik.html)
Terlepas dari berbagai alasan tersebut, dalam prakteknya ke-empat kategori di atas tetap membutuhkan teknik dalam bermain, karena permainan tenis meja adalah unik. Hal ini disebakan oleh karena adanya putaran bola yang bermacam-macam dan setiap pemain mempunyai karakter permainan yang berbeda-beda. Begitu pula rubber/karet yang digunakan oleh setiap pemain pun berbeda-beda pula, sehingga putaran/karakter yang dihasilkan juga berbeda-beda. Sebagai contoh ada yang dua sisi bet nya memakai karet licin dan ada yang pada satu sisi bet nya menggunakan karet bintik. Karet bintik yang digunakan oleh para pemain jenisnya bermacam-macam, bahkan ada diantara mereka yang meng-oplos karet bintik tersebut dengan tujuan agar dapat mengembalikan setiap putaran bola atau spin lawan dengan mudah.
Dalam prakteknya, pemain yang mengunakan karet jenis oplosan (tidak termasuk karet/rubber) sering tidak diperkenankan untuk ikut dalam suatu turnamen atau kejuaraan tenis meja. Namun jika dikembalikan kepada alasan seseorang untuk bermain tenis meja, maka pemain yang mengoplos karetnya dapat disimpulkan tujuan tenis mejanya hanya untuk sekedar bersenang-senang atau bahkan memang kecanduan bermain dan ingin membunuh setiap spin dari lawan. Bintik oplosan atau bintik proses, adalah karet bintik yang dicelupkan pada bahan minyak/oli atau apapun yang sejenisnya dan di diamkan sampai melar dan empuk, biasanya bintik yang dioplos adalah tipe karet bintik semi/long pimple rubber dan biasanya digunakan untuk melakukan backhand. Terkait dengan hal tersebut, di bawah ini akan dijelaskan sedikit mengenai teknik bermain tenis meja melawan pemain yang menggunakan karet bintik.
Untuk setiap pemain yang pertama kali bermain dengan pemain yang menggunakan jenis karet bintik oplosan, akan mengalami sedikit kebingungan, karena setiap serangan spin yang diberikan kepadanya dapat dikembalikan dengan mudah bahkan menjadi dead ball atau bola yang mematikan. Pemain bet licin yang menghadapi pemain karet bintik, akan sedikit bingung antara harus di chop di dorong/push atau di loop/top spin dalam mengembalikan bola kepadanya.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah, jika kita melancarkan pukulan kosong baik itu mendorong atau smash ketika di tahan dengan bintik, maka putaran bolanya akan menjadi back spin atau bola dengan putaran padat (kalau dengan karet licin bisa disebut di chop), maka untuk mengembalikannya kita harus mengangkat bola tersebut, istilah biasanya dispin atau di loop. Ketika kita melancarkan serangan dengan bola side spin/chop dan kemudian ditahan dengan bintik oplosan, maka bolanya akan menjadi kosong, oleh karena itu kita tinggal menyerang dengan dorongan atau langsung smash atau top spin. Di bawah ini akan dijelaskan asumsinya sebagai berikut:
Serve:
- Serve dengan bola kosong ke arah bintik, jika dikembalikan dengan bintiknya maka kita siap-siap untuk men-spin dengan mengangkat bola tersebut/loop, jika ditahan (ter-block) kembali oleh bintiknya, maka putaran backspin nya akan lebih padat, kalo kita sanggup kita bisa me-loop nya lagi (bisa dicoba) tapi kalau tidak kita chop saja tapi tidak dengan tekanan kuat, cukup dorong sedikit ke depan (posisi bet menengadah sebagaimana chop), jika diterima kembali oleh bintiknya, nah disini kita siap-siap melancarkan pukulan smash flat baik forehand atau backhand tergantung kemana arah bola.
- Serve dengan bola chop padat/back spin, jika dikembalikan dengan bintiknya, maka akan menjadi bola kosong, oleh karena itu kita siap-siap untuk melakuan serangan dengan pukulan smash, baik itu flat smash atau top spin. Apabila ditahan kembali oleh bintiknya, maka putaran akan menjadi back spin, kita bisa me-loop nya tapi kalau tidak kita chop saja tapi tidak dengan tekanan kuat, cukup dorong sedikit ke depan (posisi bet menengadah sebagaimana chop), jika diterima kembali oleh bintiknya, disini kita siap2 melancarkan pukulan smash flat lagi baik forehand atau backhand tergantung kemana arah bola.
(Artikel ini adalah artikel saduran PTM Kawan Lama dari artikel aslinya yang terdapat dalam http://blade-pemula.blogspot.co.id/2013/03/belajar-bermain-melawan-karet-bintik.html)
Selamat Menempuh Hidup Baru rekan Andhika....
Pada tanggal 8 Mei 2016, salah satu rekan kita Sdr. Andhika, akhirnya mengakhiri masa lajangnya dengan mempersunting gadis pilihannya, Siti Nurhayati. Acara akad nikah dan resepsi pernikahan dilangsungkan di tempat kediaman mempelai wanita, di Jalan Kali Licin, Pitara, Pancoran Mas Depok. Hampir seluruh kru PTM Kawan Lama terlibat langsung dalam prosesi pernikahannya, dimulai dari begadang pembuatan janur sampai dengan menjadi besan pada saat dilangsungkannya pernikahan. Seluruh anggota PTM Kawan Lama mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru ya Andhika, semoga menjadi keluarga yang Samara dan dikaruniai keturunan yang sholeh dan Sholehah, Amien....
Pertandingan Persahabatan di PTM Kamuss, Cilebut Timur, Bogor
Pada tanggal 2 April 2016, PTM Kawan Lama berkesempatan melakukan kunjungan dan silaturrahmi sekaligus melakukan pertandingan persahabatan di PTM Kamuss, kawasan Cilebut Timur, Bogor. Walaupun pada pertandingan itu, PTM Kawan Lama hanya diwakili oleh 4 orang yang main (anggota lainnya tidak bisa datang karena cuaca hujan), namun tidak mengurangi nilai silaturrahmi yang terjalin. PTM Kawan Lama pada saat kunjungan tersebut disambut dengan hangat dan mendapatkan jamuan makan malam. Banyak pelajaran yang didapat dalam kunjungan tersebut, selain mendapatkan pelajaran tentang teknik bermain tenis meja yang baik, juga infrastruktur lapangan yang ada di PTM Kamuss cukup representatif dijadikan sebagai lapangan tenis meja. Berikut adalah dokumentasinya...
Pertandingan Persahabatan di PTM Jati, Perumahan Inkopad, Parung
Pada tanggal 27 Maret 2016, PTM Kawan Lama mendapatkan undangan silaturrahmi sekaligus pertandingan persahabatan melawan PTM Jati, yang berlokasi di Perumahan Inkopad, Parung. Walaupun pada pertandingan persahabatan tersebut PTM Kawan Lama lebih banyak kalahnya, namun substansi dari pertandingan pershabatan tersebut adalah nilai silaturrahminya, artinya PTM Kawan Lama tidak mempermasalahkan hasil akhir siapa yang menang dan siapa yang kalah, namun lebih mengutamakan nilai silaturrahmi. Ketika berkunjung ke PTM Jati, seluruh anggota PTM Kawan Lama sudah menggunakan jersey baru lho... Berikut dokumentasi dari hasil silaturrahmi dan pertandingan persahabatan tersebut...
Renovasi Atap PTM Kawan Lama
Sebelum 2 (dua) bulan terbentuknya PTM Kawan Lama, kondisi lapangan PTM Kawan Lama sudah di-floor dan dicat berkat urunan dari seluruh anggota yang pada saat itu sudah aktif. Namun kondisi atapnya pada saat itu masih menggunakan terpal, sehingga riskan terjadi bocor ketika turun hujan. Melihat kondisi tersebut, akhirnya kita semua sepakat urunan mengumpulkan dana untuk merenovasi atap lapangan dengan menggunakan seng dan banner bekas, sehingga tidak mengganggu jalannya latihan ketika turun hujan. Berikut adalah dokumentasi ketika dilakukan renovasi atap PTM Kawan Lama.
Dokumentasi Pembentukan Pengurus PTM Kawan Lama
Bapak Siswanto (Pembina) sedang mempersiapkan jamuan acara pembentukan Pengurus PTM Kawan Lama
Bapak Agung Suharsono (Pembina) dan Bapak Haji Azhari (Pembina Teknis) sedang menyaksikan pembentukan pengurus PTM Kawan Lama
Sdr. Adi Wijaya (Encek) siap-siap mengabadikan moment pembentukan pengurus PTM Kawan Lama
Pengangkatan Ketua PTM Kawan Lama Bapak Dedin, SH oleh Bapak Siswanto (Pembina) secara aklamasi
Ketua PTM Kawan Lama Sdr. Dedin, SH berdasarkan hak prerogatifnya mengangkat Sdr. Aldino Budi W sebagai Sekretaris dan Sdr. Zalie (Tompel) sebagai bendahara PTM Kawan Lama
Bapak Agung Suharsono (Pembina) dan Bapak Haji Azhari (Pembina Teknis) sedang menyaksikan pembentukan pengurus PTM Kawan Lama
Sdr. Adi Wijaya (Encek) siap-siap mengabadikan moment pembentukan pengurus PTM Kawan Lama
Pengangkatan Ketua PTM Kawan Lama Bapak Dedin, SH oleh Bapak Siswanto (Pembina) secara aklamasi
Ketua PTM Kawan Lama Sdr. Dedin, SH berdasarkan hak prerogatifnya mengangkat Sdr. Aldino Budi W sebagai Sekretaris dan Sdr. Zalie (Tompel) sebagai bendahara PTM Kawan Lama
Everything about PTM Kawan Lama
PTM Kawan Lama, merupakan suatu perkumpulan orang-orang pecinta olah raga tenis meja yang berada di kawasan Pancoran Mas, Depok, atau tepatnya beralamat di Jalan Pitara (Gg. Pos), Rt. 02/Rw. 19, Kel. Pancoran Mas, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok. Sampai dengan saat ini, keberadaan PTM Kawan Lama dapat dikatakan baru seumur jagung, karena terbentuknya baru mencapai usia 2 tahun, tepatnya dibentuk pada tanggal 26 September 2015.
Terkait dengan pemberian label "KAWAN LAMA" pada perkumpulan tenis meja ini, adalah bahwa sejumlah orang yang tergabung dalam perkumpulan tenis meja ini pada dasarnya merupakan orang-orang lama yang hobby olah raga tenis meja di kawasan Gg. Pos, Pitara, Depok, pada waktu 12 tahun yang lalu. Selama kurun waktu 12 tahun tersebut kegiatan tenis meja di kawasan Gg. Pos, Pitara, Depok menjadi vacuum, sehingga menyebabkan beberapa rekan yang mempunyai hobby olah raga tenis meja menjadi tidak tersalurkan.
Melihat kondisi tersebut, dan melihat masih ada lahan kosong yang bisa dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai sarana bermain tenis meja, akhirnya beberapa rekan di PTM Kawan Lama berinisiatif untuk menghidupkan kembali kegiatan tenis meja di wilayah ini. Dengan cara urunan uang seadanya, salah seorang rekan di PTM. Kawan Lama mencoba mencari "meja second" untuk bisa digunakan bermain tenis meja yang kemudian dipasang di salah satu lahan yang masih kosong di wilayah Jl. Pitara (Gg. Pos), Rt. 02/19, Pancoran Mas, Depok.
Dari yang pada awalnya kegiatan tenis meja hanya dilakukan oleh segelintir orang, lambat laun kegiatan tenis meja tersebut diikuti oleh cukup banyak pengikut, karena selain berasal dari orang-orang yang dahulunya hobby tenis meja, juga diisi oleh beberapa orang baru yang mempunyai hobby yang sama terhadap tenis meja. Orang-orang baru tersebut adalah berasal dari warga di wilayah Rt. 01, Rt. 02 dan Rt. 05 Rw. 19, Kel. Pancoran Mas, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok. Setelah dilihat jumlah yang hobby tenis meja tersebut terbilang cukup banyak, yakni mencapai 20 orang lebih, maka pada tanggal 26 September 2015, diadakan pertemuan seluruh anggota yang bertujuan untuk membentuk susunan kepengurusan PTM dan pemberian nama PTM. Dari petemuan tersebut akhirnya disepakati bersama bahwa nama perkumpulan tenis meja adalah "PTM KAWAN LAMA", dengan susunan kepengurusan sebagai berikut:
Dalam perjalanannya, PTM Kawan lama telah menjalin berbagai komunikasi dan melakukan latihan bersama dengan berbagai PTM yang berada di wilayah Depok dan sekitarnya, seperti dengan PTM di kawasan Juanda, PTM Jati, di perumahan Inkopad Parung, dan PTM Kamuss di bilangan Cilebut Timur, Bogor.
Kedepannya, PTM Kawan Lama akan terus menjalin komunikasi dan silaturrahmi dengan berbagai PTM yang berada di kawasan Depok dan sekitarnya, dengan cara mengunjungi beberapa PTM lain maupun mengundang dan mengajak PTM dari luar untuk datang ke PTM Kawan Lama guna melakukan latihan bersama...
Terkait dengan pemberian label "KAWAN LAMA" pada perkumpulan tenis meja ini, adalah bahwa sejumlah orang yang tergabung dalam perkumpulan tenis meja ini pada dasarnya merupakan orang-orang lama yang hobby olah raga tenis meja di kawasan Gg. Pos, Pitara, Depok, pada waktu 12 tahun yang lalu. Selama kurun waktu 12 tahun tersebut kegiatan tenis meja di kawasan Gg. Pos, Pitara, Depok menjadi vacuum, sehingga menyebabkan beberapa rekan yang mempunyai hobby olah raga tenis meja menjadi tidak tersalurkan.
Melihat kondisi tersebut, dan melihat masih ada lahan kosong yang bisa dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai sarana bermain tenis meja, akhirnya beberapa rekan di PTM Kawan Lama berinisiatif untuk menghidupkan kembali kegiatan tenis meja di wilayah ini. Dengan cara urunan uang seadanya, salah seorang rekan di PTM. Kawan Lama mencoba mencari "meja second" untuk bisa digunakan bermain tenis meja yang kemudian dipasang di salah satu lahan yang masih kosong di wilayah Jl. Pitara (Gg. Pos), Rt. 02/19, Pancoran Mas, Depok.
Dari yang pada awalnya kegiatan tenis meja hanya dilakukan oleh segelintir orang, lambat laun kegiatan tenis meja tersebut diikuti oleh cukup banyak pengikut, karena selain berasal dari orang-orang yang dahulunya hobby tenis meja, juga diisi oleh beberapa orang baru yang mempunyai hobby yang sama terhadap tenis meja. Orang-orang baru tersebut adalah berasal dari warga di wilayah Rt. 01, Rt. 02 dan Rt. 05 Rw. 19, Kel. Pancoran Mas, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok. Setelah dilihat jumlah yang hobby tenis meja tersebut terbilang cukup banyak, yakni mencapai 20 orang lebih, maka pada tanggal 26 September 2015, diadakan pertemuan seluruh anggota yang bertujuan untuk membentuk susunan kepengurusan PTM dan pemberian nama PTM. Dari petemuan tersebut akhirnya disepakati bersama bahwa nama perkumpulan tenis meja adalah "PTM KAWAN LAMA", dengan susunan kepengurusan sebagai berikut:
Dalam perjalanannya, PTM Kawan lama telah menjalin berbagai komunikasi dan melakukan latihan bersama dengan berbagai PTM yang berada di wilayah Depok dan sekitarnya, seperti dengan PTM di kawasan Juanda, PTM Jati, di perumahan Inkopad Parung, dan PTM Kamuss di bilangan Cilebut Timur, Bogor.
Kedepannya, PTM Kawan Lama akan terus menjalin komunikasi dan silaturrahmi dengan berbagai PTM yang berada di kawasan Depok dan sekitarnya, dengan cara mengunjungi beberapa PTM lain maupun mengundang dan mengajak PTM dari luar untuk datang ke PTM Kawan Lama guna melakukan latihan bersama...
Subscribe to:
Posts (Atom)